Untukmenyetarakannya, samakan atom H atau O pada kedua ruas dengan mengubah koefisien H2O. Persamaan reaksi menjadi: 14HNO3 (aq) + 3Cu2O (s) â 6Cu (NO3)2 (aq) + 2NO (g) + 7H2O ( l) Dengan demikian, reaksi-reaksi kimia yang melibatkan reaksi redoks dapat disetarakan. Gambar 2.
Redoksadalah istilah yang menjelaskan berubahnya bilangan oksidasi (keadaan oksidasi) atom-atom dalam sebuah reaksi kimia. Hal ini dapat berupa proses redoks yang sederhana seperti reduksi karbon oleh hidrogen menghasilkan metana (CH4) atau oksidasi karbon yang menghasilkan karbon dioksida.
2H2Oadalah 6,84 X 10-3 N c. Reaksi titrasi kalium permanganat tidak memerlukan indikator d. Titrasi ini berjalan agak lambat pada temperatur ruangan e. Dilakukan pemanasan untuk mempercepat titrasi REAKSI REDUKSI - OKSIDASI Reaksi-reaksi kimia yang melibatkan oksidasi reduksi dipergunakan secara luas oleh analisis titrimetrik.
Reduksi= Oksidasi = Menyetarakan atom oksigen, hidrogen, dan muatan pada tiap persamaan reaksi setengah sel. Reduksi = Oksidasi = Menyamakan jumlah elektron yang terlibat pada kedua reaksi. Jumlah elektron yang terlibat pada reaksi reduksi adalah sebanyak 6elektron, sedangkan jumlah elektron yang terlibat dalam reaksi oksidasi adalah 2 elektron.
Atomyang menerima elektron akan bertanda negatif, atom yang melepaskan elektron bertanda positif. Dalam bahasa Inggris, bilangan oksidassi adalah oxidation state. Bilangan oksidasi juga berguna untuk mengekspresikan persamaan reaksi setengah yang terjadi dalam reaksi oksidasi dan reduksi. biloks atom S dalam senyawa Na 2 S 2 O 7 adalah
C5gMpX.
reaksi yang menunjukkan reduksi atom s adalah